AKTIFITAS ENZIM BROMELIN TERHADAP PENINGKATAN PROTEIN TEPUNG AMPAS KELAPA
DOI:
https://doi.org/10.33477/bs.v6i1.136Abstract
Hasil protein terlarut dari ampas kelapa dapat dipengaruhi oleh kerja enzim-enzim dari sari nenas, dan juga dipengaruhi oleh kandungan protein dari ampas kelapa itu sendiri. Suatu protein dihidrolisis dengan asam alkali atau enzim akan dihasilkan campuran asam amino dalam bahan-bahan makanan terdapat protein berbeda-beda. Penelitian ini menggunakan merupakan eksperimen laboratorium yaitu mengisolasi bromelin yang terdapat dalam limbah kulit nenas dan menguji pengaruhnya terhadap peningkatan kadar asama amino pada tepung ampas kelapa dalam bentuk Rancangan Acak Lengkap. Hasil penelitian menunjukan bahwa aktifitas enzim bromelin dari ekstrak kulit nenas terhadap peningkatan kadar asam amino tepung ampas kelapa dengan konsentrasi 10%, 15%, 20%, 25%, berpengaruh nyata terhadap peningkatan kadar protein tepung ampas kelapa. Karena penambahan ekstrak kulit nenas pada konsentrasi 25% memberikan kadar protein terlarut yang tertinggi dan pada konsentrasi 0% memberikan kadar protein terlarut yang terendah. Kata Kunci: Enzim Bromelin, Kulit Nenas, Ampas KelapaReferences
Abdurahman dan Mulyani, (2003) dalam jurnal Meddiati Fajri Putri, (2010). Jurnal Kompetensi Teknik Vol 1, No2. Diakses pada tanggal 09 Oktober 2014.
Cancel, 1979; Gonzales, (1990) cit Tangsuphon dan Coupland, (2005) dalam Jurnal Meddiati Fajri Putri. Tepung ampas kelapa pada umur panen 11-12 bulan sebagai bahan pangan sumber kesehatan. Jurnal Kompetensi Teknik Vol.1, No.2. hlm 4-6.
F. Laitupa. 2010. Pemanfaatan Eugenol Dari Minyak Cengkeh Untuk Mengatasi Ranciditas Pada Minyak Kelapa. Jurnal BAB_II.pdf. hlm 3.
Kamal Prihatman. 2000. Tentang Budidaya Pertanian. Nenas.pdf. akses pada tanggal 09 Oktober 2014. Hlm 1.
Meddiati Fajri Putri. 2010. Tepung Ampas Kelapa Pada Umur Panen 11-12 Bulan Sebagai Bahan Pangan. Jurnal kompetensi teknik. No 2. Vol 1:1-2.
Nina Yuliana Mulyawati. 2012. Pengaruh Ekstrak Kasar Kulit (Ananas Comosus L.) Terhadap Peningkatan Kadar Asam Amino Tepung Tape Singkong (Manihot utilissima L.). Skripsi. IAIN Ambon
Robinson. 1995. Kandungan Organik Tumbuhan Tinggi. Bandung: ITB.
Syarif dan Aris (1986) dalam Jurnal Meddiati Fajri Putri (2010). Jurnal kompetensi teknik. No 2. Vol 1. Diakses pada tanggal 09 Oktober 2014.
Suhardiyono, Pantastico, dalam Meddiati Fajri Putri. Tepung Ampas Kelapa Pada Umur Panen 11-12 Bulan Sebagai Bahan Pangan Sumber Kesehatan. Jurnal Kompetensi Teknik Vol.1, No.2, hlm 2. Mei 2010.
Warisno, (2003). Dalam F. Laitupa. 2010. Pemanfaatan Eugenol Dari Minyak Cengkeh Untuk Mengatasi Ranciditas Pada Minyak Kelapa. JUrnal BAB_II.pdf. Diakses Tanggal 09 Oktober 2014.
Waluyo, Iud. 2009. Mikrobiologi Umum. Malang: UMM Press.
Zaenudin et al. (2000). dalam Meddiati Fajri Putri. Tepung Ampas Kelapa Pada Umur Panen 11-12 Bulan Sebagai Bahan Pangan Sumber Kesehatan. Jurnal Kompetensi Teknik Vol.1, No.2, hlm 2 . Mei 2010.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.