PEMANFAATAN LIMBAH KULIT DURIAN SEBAGAI BAHAN BAKU BRIKET DAN PESTISIDA NABATI

Authors

  • Rosmawati T IAIN Ambon

DOI:

https://doi.org/10.33477/bs.v5i2.496

Abstract

Jenis penelitian ini adalah eksperimen laboratorium yang bertujuan untuk mengetahui cara pembuatan briket dan pestisida nabati berbahan dasar limbah kulit durian yang dilaksanakan selama 3 bulan terhitung mulai bulan Juni-Agustus 2016. Hasil penelitian menunnjukkan bahwa limbah kulit durian dapat dikonversikan menjadi produk yang mempunyai nilai ekonomis yakni berupa biobriket kulit durian dengan menggunakan perekat dari tepung kanji dan pestisida kulit durian dengan campuran bawang putih dan daun sirsak. Konsentrasi tepung pati 50% memiliki kualitas briket tertinggi dan memiliki sifat penyalaan terbaik pada lama waktu nyala dan kecepatan mendidihkan air, dibandingkan dengan konsentrasi tepung pati lainnya. Pestisida kulit durian pada konsentrasi 25%, 50%,75% dan 100% berpengaruh terhadap mortalitas ulat grayak, dimana hasil analisis sidik ragam pada taraf 5% menunjukkan bahwa nilai Fhitung > Ftabel (33.012 > 3,48) yang berarti bahwa ada pengaruh penggunaan pestisida nabati terhadap mortaitas ulat grayak secara in vitro

References

Anonim. 2016. Minyak Atsiri. http://lansida.blogspot.co.id/2012/06/apakah-minyak-atsiri-itu.html.

Anonim. 2013. Karakteristik Biobriket Kulit Durian Sebagai Bahan Bakar Alternatif Terbarukan. Jurnal Tekhnologi Industri Pertanian. Universitas Merdeka Madiun.

Anonim. 2013. Uji Aktivitas Minyak Atsiri Kulit Durian. http//eprints.ums.ac.id. Universitas Sumatera Utara.

Abdullah, K., A. K. Irwanto, N. Siregar, E. Agustina, A. H. Tambunan, M. Yamin, dan E. Hartulistiyoso. 1991. Energi dan Listrik Pertanian. JICA IPB. Bogor

Adan, I.U 1998. Membuat Briket Bioarang. Teknologi Tepat Guna. Yogyakarta. Kanisius.

Ardley, N. 2003. Buku Ilmu Pengetahuanku. Krisna Sakti. Semarang.

Bhakti, P.D. 2013. Pembuatan Briket Kulit Durian Dengan Variasi Campuran Biomassa (Arang Cangkang Sawit) dan Variasi Perekat. Jurnal Penelitian Jurusan Teknik Kimia. Fakultas Teknologi Industri Universitas Bung Hatta, Padang.

Borman, G.I, dan Ragland. K.W. 1998. Combustion Engimeering. Mc GrawHill. Bock.co

Dewi, R.G. dan U. Siagian. 1992. The Potential Of Biomass Redidues As Energy Sources In Indonesia. Energy Publ. Series No. 2. CRE-ITB. Bandung.

Djojosumarto. 2004. Teknik Aplikasi Pestisida Pertanian. Kanisius, Yogyakarta.

Firdausil, H.J., Hasanah. 1995. Pengaruh Pemberian Dan Lama Perendaman Kayu Manis dan Sirih Terhadap Pengendalian Pseudomonas solancearum Pada Jahe. Risalah Kongres Nasional XIII Dan Seminar Ilmiah. Perhimpunan Fitopatologi Indonesia. Mataram.

Hariyadi, D. 2010. Briket Kulit Durian Sebagai Alternatif Gantikan Minyak. Universitas Tanjungpura. Pontianak.

Hatta, V. 2007. Manfaat Kulit Durian Selezat Buahnya. Jurnal. UNLAM.

Hendra dan Darmawan. 2000. Pengaruh Bahan Baku, Jenis Perekat dan Tekanan Kempa Terhadap Kualitas Briket Arang. Puslitbang Hasil Hutan. Bogor

Hermawan, Y. 2006. Pemanfaatan Limbah Sekam Padi Sebagai Bahan Bakar Dalam Bentuk Briket. Jurusan Teknik Mesin. Fakultas Teknik Universitas Jember.

Hernawan,U.E dan Ahmad Dwi Setyawan. 2003. Senyawa Organosulfur Bawang Putih (Allium sativum L.) dan Aktivitas Biologinya. Jurnal Biofarmasi 1 (2): 65-76, Agustus 2003, ISSN: 1693-2242. Jurusan Biologi FMIPA UNS Surakarta.

Holliday, P. 1980. Fungus Disases of Tropical Crops. Cambridge Univ. Press. Cambridge

Kardinan, A. 2004. Pestisida Nabati Ramuan dan Aplikasi. Penebar Swadaya, Jakarta.

Lestari, P.A dan Siti Tjahjani. 2015. Pemanfaatan Bungkil Biji Kapuk (Ceiba petandra) Sebagai Campuran Briket Sekam Padi. UNESA Journal of Chemistry Vol. 4 No. 1, Januari, 2015.

Lukman. 2014. Pengaruh Ekstrak Daun Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) Terhadap Penghambatan Pertumbuhan Candida albicans Secara In Vitro. Skripsi Jurusan Pendidikan Biologi FITK IAIN Ambon.

Marwoto. 2008. Strategi Dan Komponen Teknologi Pengendalian Ulat Grayak (Spodoptera Litura Fabricius) Pada Tanaman Kedelai. Malang.

Muis, A., S. Pakki, dan Sutjiati. 2000. Peranan Varietas Tahan dan Fungisida Dalam Mengendalikan Penyakit Hawar daun (Helminthosporium maydis) Pada Tanaman Jagung. Seminar Mingguan Balitjas, tanggal, 24 Juni 2000.

Nurjanah, R. 2010. Uji Efektifitas Ekstrak Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati Terhadap Pengendalian Hama Tanaman Sawi. Surakarta.

Oka, I. N. 1993. Epidemiologi Penyakit Tanaman Pengantar. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Paisal dan Muhammad Said Karyani. 2014. Analisa Kualitas Briket Arang Kulit Durian Dengan Campuran Kulit Pisang Pada Berbagai Komposisi Sebagai Bahan Bakar Alternatif. Proceedings Seminar Nasional Tekhnik Mesin Universitas Trisakti),

Prabowo, R. 2009. Pemanfaatan Limbah Kulit Durian Sebagai Produk Briket Di Wilayah Kecamatan Gunung Pati Kabupaten Semarang. Jurnal Mediagro Vol.5 No. 1 Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim Semarang.

Rakhmanto, P.A. 2007. Menyoal Substitusi Minyak Elpiji. Jurnal. Universitas Lampung.

Saleh, A. 2013. Efisiensi Konsentrasi Perekat Tepung Tapioka Terhadap Nilai Kalor Pembakaran Pada Biobriket Batang Jagung (Zea mays L.). Jurnal Penelitian Jurusan Kimia Fakultas Sains dan Teknologi UIN Alauddin Makassar.

Sari, E. 2015 Peningkatan Kualitas Biobriket Kulit Durian Dari Segi Campuran Biomassa, Bentuk Fisik, Kuat Tekan Dan Lama Penyalaan. Simposium Nasional RAPI XIV, 2015. ISSN 1412-9612.

Santoso, H.B. 2000. Bawang Putih. Edisi ke-12. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.

Susetyo dkk. 2008. Tekhnologi Pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) Ramah Lingkungan. Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan. Jakarta:

Triono, A. 2006. Karakteristik Briket Arang Dari Campuran Serbuk Gergajian kayu Afrika dan Sengon dengan Penambahan Tempurung Kelapa. Departemen Hasil Hutan Fakultas Kehutanan. IPB. Bogor

Published

2016-12-07