PEMBERDAYAAN EKONOMI NELAYAN PERBATASAN DI DESA TEMAJUK KECAMATAN PALOH KABUPATEN SAMBAS KALIMANTAN BARAT
DOI:
https://doi.org/10.33477/dj.v13i1.1394Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; 1) Bagaimana potensi sumber daya ekonomi nelayan di Desa Temajuk Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas Kalimantan Barat, 2) Bagaimana upaya pemberdayaan ekonomi nelayan perbatasan di Desa Temajuk Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas Kalimantan Barat, dan 3) Bagaimana hambatan dalam pemberdayaan ekonomi nelayan di Desa Temajuk Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas Kalimantan Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Lokasi penelitian ini di Desa Temajuk Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas Kalimantan Barat. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif melalui tahapan; Pengumpulan Data, Reduksi Data, Penyajian Data dan Penarikan Kesimpulan. Sedangkan uji keabsahan data, yaitu Triangulasi Data dan Member Check. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa, 1) Potensi yang dihasilkan nelayan Desa Temajuk berupa hasil laut yang melimpah. Potensi ekonomi nelayan di Desa Temajuk yaitu ikan dan ubur-ubur tetapi berbanding terbalik dengan potensi sumber daya manusianya. Kegiatan pemberdayaan ekonomi di desa Temajuk tergolong minimum bahkan tidak optimal. Kegiatan pemberdayaan ekonomi yang pernah dilaksanakan di Desa Temajuk, hanya bersifat final tanpa adanya tindakan yang berkelanjutan. 2) Dalam upaya pemberdayaan ekonomi nelayan di Desa Temajuk yang sudah dilakukan oleh kelompok nelayan yaitu bank ikan tetapi belum dimaksimalkan oleh pemerintah dan dalam upaya pemberdayaan lainnya harus adanya bentuk pembinaan dalam mengelola hasil tangkapan laut atau bentuk wirausaha untuk meningkatkan perekonomian nelayan di Desa Temajuk. Keberdayaan masyarakat adalah unsur dasar yang memungkinkan suatu masyarakat bertahan, dan dalam pengertian yang dinamis mengembangkan diri untuk mencapai kemajuan kedepannya, membangkitkan potensi yang dimiliki dan mengembangkan sumber daya alam yang melimpah. 3) Dalam pemberdayaan ekonomi nelayan memiliki hambatan yaitu, rendahnya tingkat pendidikan, kurangnya bentuk keterampilan dan wawasan ilmu, kurangnya bentuk pelatihan atau sosialisasi dari pemerintah, sarana dan prasarana dan alat tangkap yang belum memadai atau masih tradisionalReferences
Bambang Sunaryo. 2013. Kebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata Konsep dan Aplikasinya di Indonesia. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.
Bambang Sugeng Dwiyanto dan Jemadi. 2013. Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan Kapasitas dalam Penanggulangan Kemiskinan melalui PNPM Mandiri Perkotaan. Jurnal Maksiprenuer Vol 3 No. 1 hal 36-61.
Badaruddin & Nasution, M. Arief. (2005). Modal Sosial dan Pemberdayaan Komunitas Nelayan (Isu-isu Kelautan dan Kemiskinan hingga Bajak Laut). Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Beni Ahmad Saebani. 2015. Filsafat Ilmu dan Metode Penelitian. Bandung : CV Pustaka Setia.
Budi. 2018. Analisis Swot Terhadap Produksi Amplang Tilam Di Jalan Sungai Landak Kecamatan Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Skripsi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Pontianak.
Bungin, Burhan. 2003. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Creswell, J. W. 2014. Penelitian Kualitatif & Desain Riset: Memilih di Antara Lima Pendekatan. Yogyakarta : Pustaka Belajar.
Dedy Wijaya Kusuma. 2017. Pemberdayaan Ekonomi Masyrakat Berbasis Potensi Lokal melalui Pengembangan Desa Wisata Lombok Kulon di Kabupaten Bondowoso. Disertasi. Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Malang.
Edi Suharto. 2005. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. Bandung : PT Retika Aditama.
Edwin Wantah. 2017. Pengembangan Model Pemberdayaan Nelayan Pesisir Berbasis Pendidikan Ekonomi dan Budaya Mapalus di Kabupaten Minahasa Utara Propinsi Sulawesi Utara. Disertasi. Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Malang.
Ginandjar Kartasasmita. 1996. Power and Empowerment: Sebuah Telaah Mengenal Konsep Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta: Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.
Hadari Hanawi. 2005. Penelitian Penerapan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Hairy Firmansyah. 2012. Ketercapaian Indikator Pemberdayaan Masyarakat dalam Program Fakir Miskin (P2FM) di Kota Banjarmasin. Jurnal Agribisnis Perdesaan, Jvol 2 No.2
Hendro Wibowo, dkk. 2019. Pemberdayaan Ekonomi Nelayan Dari Teori ke Praktik Berbasis Participatory Rural Appraisal (PRA) dan Koperasi. Jakarta : Indeks Jakarta.
H, Saimon H. AR & Yudi Darma. 2014. Potret Pendidikan di Daerah Perbatasan Kabupaten Sanggau. Kadipiro Surakarta: Cakrawala Media.
Iin Indarti, Dwiyadi Surya Wardana. 2013. Metode Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Melalui Penguatan Kelembagaan di Wilayah Pesisir Kota Semarang. Jurnal Manajemen dan Bisnis. Vol 17 (1): 75-88.
Kusnadi. 2009. Keberdayaan Nelayan & Dinamika Ekonomi Pesisir. Yogyakarta: Lembaga Penelitian Universitas Jember dan Ar-Ruzz Media
Lila Fadliyah. 2018. Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia di KSU Koperasi Borneo Sejahtera Pontianak. Skripsi. Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam Iain Pontianak.
Marzuki, W. 2009. Dimensi-Dimensi Pendidikan Non Formal. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang.
Meleong, Lexy J. 2006. Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Meleong, Lexy J. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.
Nudiatulhuda Mangun. 2007. Analisis Potensi Ekonomi Kabupaten dan Kota di Propinsi Sulawesi Tengah. Tesis. Program Studi Magister Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Universitas Diponegoro.
Rahmat. 2017. Ekonomi Masyarakat Pesisir (Studi Kerjasama Antar Nelayan dengan Pemilik Modal di Desa Sepok Laut Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya. Skripsi. Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Pontianak.
Riduwan. 2004. Metode Riset. Jakarta : PT Rineka Cipta
Siagian, Sondang P. 2003. Administrasi Pembangunan. Jakarta : PT Bumi Aksara
Su’nan Muammil Abdurahman Senut. 2005. Ekonomi Pembangunan Daerah. Jakarta : Mitra Wacana Media.
Suparjan & Hempri Suyatno. 2003. Pengembangan Masyarakat dari Pembangunan Sampai Pemberdayaan. Yogyakarta: Aditya Media.
Tri, Winarni. 1998. Memahami Pemberdyaan Masyarakat Desa Partisipatif dalam Orientasi Pembangunan Masyarakat Desa menyongsong abad 21: menuju Pemberdayaan Pelayanan Masyarakat. Yogyakarta. Aditya Media.
Wahyuni Mulyawati. 2016. Peran Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pasar dalam Pemberdayaan Pasar Teratai di Kota Pontianak. Skripsi. Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam Jurusan Ekonomi Islam IAIN Pontianak.