INDUSTRI HALAL FASHION DI KOTA PATI: PELUANG DAN TANTANGAN
DOI:
https://doi.org/10.33477/eksy.v4i02.4043Abstract
Abstract
This study aims to determine the magnitude of the opportunities and challenges that must be faced in developing the halal fashion industry in the city of Pati. This type of research is a field research with a qualitative descriptive method, using primary and secondary data sources. The results of the study show: 1) Pati City has a great opportunity in developing the halal fashion industry, which is marked by high consumer interest in halal fashion, the number of business actors in the fashion sector, and the availability of various halal fashion products. 2) The challenges that need to be faced in the process of developing halal fashion in the city of Pati, namely the awareness of the people of Pati in covering their genitals is still lacking, halal certification is not yet owned by fashion business actors, and the lack of public understanding of the concept of halal in fashion (halal awareness).
Keyword: Halal Industry, Halal Fashion, Halal Fashion Indicator
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya peluang dan tantangan yang harus dihadapi dalam mengembangkan industri halal fashion di kota Pati. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan metode deskriptif kualitatif, menggunakan sumber data primer dan sekunder. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Kota Pati memiliki peluang besar dalam mengembangkan industri halal fashion, yang ditandai dengan tingginya minat konsumen terhadap fashion halal, banyaknya pelaku usaha di bidang fashion, dan ketersediaan produk fashion halal yang beragam. 2) Tantangan yang perlu dihadapi dalam proses pengembangan halal fashion di kota Pati, yakni kesadaran masyarakat Pati dalam menutup aurat masih kurang, sertifkasi halal yang belum dimiliki oleh pelaku usaha fashion, serta kurangnya pemahaman masyarakat akan konsep halal dalam fashion (halal awareness).
Kata Kunci: Industri Halal, Fashion Halal, Indikator Halal FashionReferences
Adinugraha, H., Sartika, M., & Ulama'i, A. (2019). Halal Lifestyle di Indonesia. An-Nisbah: Jurnal Ekonomi Syariah, 5(2), 57-81.
Ayyah, H., & Murniningsih, R. (2021). Pengaruh Gaya Hidup Halal dan Self-Identity terhadap Halal Fashion di Indonesia. UMMagelang Conference Series, 537-546.
BPS Kabupaten Pati. (2022, Agustus 4). Retrieved from https://patikab.bps.go.id
Faried, A. I. (2019). Implementasi Model Pengembangan Industri Halal Fashion di Indonesia. Jurnal Kajian Ekonomi dan Kebijakan Publik, 4(2), 9-19.
Fathoni, M. A., & Syahputri, T. H. (2020). Potret Industri Halal Indonesia: Peluang dan Tantangan. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 6(3), 428-435.
Fauzi, A. (2016). Pakaian Muslimah dalam Perspektif Hukum Islam. Iqtishodia: Jurnal Ekonomi Syariah, 1(1), 41-58.
Hadi, S. (2002). Metodologi Research. Yogyakarta: Andi Offset.
Hasan, A. S., & Hamdi, B. (2022). Perkembangan dan Tantangan Halal Fashion di Indonesia dalam Menjadi Produsen Utama Industri Halal Global. Al-Azhar Journal of Islamic Economics, 4(2), 71-83.
Ilyas, M. (2016). Memaknai Fashion dalam Hukum Islam. Al-Daulah, 5(1), 133-143.
Kementerian Agama Jawa Tengah. (n.d.). Retrieved Agustus 3, 2022, from https://jateng.kemenag.go.id
Kementerian Peindustrian. (2022, Agustus 5). Retrieved from https://kemenperin.go.id
Muflihin, M. (2019). Indikator Halal dalam Industri Halal Fashion. SAUJANA, 1(1), 53-69.
Mustami, A. (2015). Pendidikan Islam dalam Peradaban Industri Fashion. Hunafa: Jurnal Studi Islamika, 12(1), 165-182.
Pati, B. P. (2016). Potensi Ekonomi Kabupaten Pati. Pati: CV Yudhapaty.
Pemerintah Kabupaten Pati. (2022, Agustus 3). Retrieved from https://www.patikab.go.id
Polak, J. M. (1982). Sosiologi Suatu Pengantar Ringkas. Jakarta: PT Ichtiar baru.
Pujiyono, A., Setyowati, R., & Idris. (2018). Strategi Pengembangan UMKM Halal di Jawa Tengah dalam Menghadapi Persaingan Global. Indonesian Journal of Halal, 1(1), 1-7.
Purnawati, A., & Khasanah, R. (2020). Halal Fashion: Construction and Potential Industry of Batik Pamekasan in Development of Halal Industry. In Second Conference, 62-75.
Rachim, H., & Santoso, M. (2021). Mengarusutamakan Halal Lifestyle: Antara Peluang dan Tantangan Kapasitas Perlindungan Sosial dalam Trend Global. AdBispreneur, 6(2), 151-161.
Razalia, R., Syahputra, A., & Ulfah, A. (2021). Industri Halal di Aceh: Strategi dan Perkembangan. Jurnal Al-Qardh, 6(1), 17-29.
Samsul, Muslimin, S., & Jafar, W. (2022). Peluang dan Tantangan Industri Halal Indonesia Menuju Pusat Industri Halal Dunia. Al-Azhar Journal of Islamic Economics, 4(1), 12-24.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sya'rawi, M. M. (2004). Fiqh Wanita. Jakarta: Al-Maktabah at-Taifiqiyah.
Utari, D., Fasa, M. I., & Suharto. (2022). Industri Halal Berkontribusi terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Era Pandemi Covid-19: Peluang dan Tantangan. Jurnal Bina Bangsa Ekonomika, 15(1), 87-98.
Warto, & Arif, Z. (2020). Bisnis Produk Halal antara Peluang dan Tantangan, Problematika dan Solusi. Al-Ulum, 20(1), 274-298.
