BENTUK DAN FUNGSI TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM FILM DOKUMENTER THE MAHUZES KARYA WATCHDOC IMAGE
DOI:
https://doi.org/10.33477/lingue.v2i1.1382Abstract
Abstract This study was aimed to describe the form and function of expressive speech acts in the documentary film THE MAHUZEs by Watchdoc Image by using expressive speech act theory. The object of this research is the expressive form of speech contained in the film THE MAHUZEs and discussed based on the type and function based on the context of the speech. The method approach in this research used descriptive qualitative with consider and note technique. The results showed that there were thereeten (13) data on expressive speech acts in the documentary film THE MAHUZEs by Watchdoc Images were divided into one (1) expressive speech act apologies, three (3) expressive speech acts were requested to thank you, two (2) data on expressive speech acts are welcomed, four (4) data on speech acts of settlement decisions, two (2) data on expressive speech acts shows sympathy, and one (1) data on expressive speech acts is requested for gratitude. The speech act function contained in this documentary film is a function that is adapted to the context of the ongoing speech that is a function to express forgiveness for intentional or unintentional mistakes, a function to express gratitude for one's good deeds and function as a statement of disappointment over something. Keywords: Documentary films, speech acts, expressive speech acts. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk dan fungsi tindak tutur ekspresif dalam film dokumenter THE MAHUZEs karya Watchdoc Image dengan menggunakan teori tindak tutur ekspresif. Objek penelitian ini adalah bentuk tuturan ekspresif yang terdapat di dalam film THE MAHUZEs dan diklasifikasikan berdasarkan jenis dan fungsinya berdasarkan konteks tuturan. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik simak dan catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tigabelas (13) data mengenai tindak tutur ekspresif di dalam film dokumenter THE MAHUZEs karya Watchdoc Image yang terbagi menjadi satu (1) data tindak tutur ekspresif memberi maaf,tiga (3) data tindak tutur ekspresif mengucapkan terima kasih, dua (2) data tindak tutur ekspresif mengeluh, empat (4) data tindak tutur mengekspresikan kemarahan, dua (2) data tindak tutur ekspresif menunjukkan simpati, dan satu (1) data tindak tutur ekspresif mengucapkan syukur. Adapun fungsi tindak tutur yang terdapat pada film documenter ini adalah fungsi yang disesuaikan dengan konteks tuturan yang sedang berlangsung yaitu fungsi untuk menyatakan pemberian maaf atas kesalahan yang disengaja atau yang tidak disengaja, fungsi untuk menyatakan terima kasih atas perbuatan baik seseorang dan fungsi sebagai pernyataan kecewa atas sesuatu. Kata kunci: Film dokumenter, tindak tutur, tindak tutur ekspresif.References
Arofatu Rochmah, F. (2016). “Bentuk dan Fungsi Tindak Tutur Ekspresif dalam Film Intouchables Karya Olivier Nakache dan Éric Toledano”. Skripsi S1. Yogyakarta: Program Studi Pendidikan Bahasa Perancis Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta.
Buono, Shinta Mahadewi. (2018). Tindak Tutur Ekspresif dalam Serial “Adit Sopo Jarwo”sebagai Bahan Ajar Alternatif Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Jurnal Publikasi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. (Online). Diunduh melalui laman https://eprints.ums.ac.id pada 01 April 2020
Juanda, dkk. (2018). Tindak Tutur Ekspresif Guru Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas X Man Pinrang. Pendidikan, 1(1), 11–24.
Miyarso, Estu. (2009). Developping of Interractive Multimedia for The Study ofCinematography. Thesis. Yogyakarta.
Murti, S., Nisai Muslihah, N., & Permata Sari, I. (2018). Tindak Tutur Ekspresif dalam Film Kehormatan di Balik Kerudung Sutradara Tya Subiakto Satrio. Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, dan Asing, 1(1), 17–32. doi:10.31540
Rustono. (2000). Pokok-pokok pragmatik. Semarang: IKIP Semarang Press.
Saifudin, A. (2018). Teori Tindak Tutur dalam Studi Linguistik Pragmatik. Lite.Jurnal Bahasa, Sastra, dan Budaya, 15 (1), 1-1.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mixed Method).
Bandung: Alfabeta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
If accepted for publication, the copyright of the article belongs to the author. Copyright includes the exclusive right to reproduce or transmit manuscripts in any form and media: reprint, produce photographs, microfilm, or translated versions of the manuscript. Increasing parts of this journal, storage and transmission of databases of any form or media, such as electronic copies, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media and so on are permitted without permission. LINGUE: Jurnal Bahasa, Budaya dan Sastra, allow readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link the fulltext of its articles and allow readers to use them for any other lawful purpose. However, it can not be used for commercial purposes
Jika diterima untuk publikasi, hak cipta artikel adalah milik penulis. Hak Cipta mencakup hak eksklusif untuk mereproduksi atau mengirimkan manuskrip dalam bentuk dan media apa pun: mencetak ulang, menghasilkan foto, mikrofilm, atau versi terjemahan dari manuskrip tersebut. Memperbanyak bagian jurnal ini, penyimpanan dan transmisi database dalam bentuk atau media apa pun, seperti salinan elektronik, salinan elektrostatis dan mekanis, fotokopi, rekaman, media magnetis, dan sebagainya diizinkan tanpa izin. LINGUE: Jurnal Bahasa,Budaya dan Sastra, memungkinkan pembaca untuk membaca, mengunduh, menyalin, mendistribusikan, mencetak, mencari, atau menautkan teks lengkap artikelnya dan memungkinkan pembaca untuk menggunakannya untuk tujuan yang sah lainnya. Namun, tidak dapat digunakan untuk tujuan komersial
LINGUE : Jurnal Bahasa, Budaya, dan Sastra Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional.